Saat pengguna ponsel sedang melakukan komunikasi, gelombang sinyal suara yang dihasilkan dari pengguna ponsel akan merambat di udara. Gelombang sinyal suara tersebut akan diterima oleh microphone untuk diubah menjadi gelombang elektromagnetik dan akan dilanjutkan kepada bagian audio processor untuk dikuatkan dan diproses. Jika pengguna ponsel melakukan SMS, maka perintah yang diketik oleh pengguna ponsel kepada keyboard akan di proses oleh CPU (Central Proccesor Unit).
Sinyal data informasi akan dicampur dengan sinyal pembawa olehRF (Radio
Frequency) processor. Sinyal pembawa pada teknologi GSM mempunyai kisaran
frekuensi 900-1900 MHz. Sinyal data informasi yang sudah dicampur dengan sinyal pembawa akan diterima oleh base station. Jarak ponsel kepada base station cukup jauh. Maka sinyal tersebut harus betul-betul kuat agar dapat diterima olehbase
station. Maka sinyal tersebut harus diperkuat oleh PA (Power Amplyfier). Bila
penguatan akhir pada bagian pengiriman tidak berfungsi dengan baik maka ponsel
tidak akan bisa meregistrasikan jaringan kepada operator.
Setelah dikuatkan, sinyal akan dilanjutkan kepada antenna switch untuk dihubungkan kepada antena. Antenna switch dapat dianalogikan seperti bandara, di mana pada bagian transmisi data informasi pada ponsel terdapat dua jalur, yaitu penerimaan dan pemancaran. Maka tanpa adanya antenna switch, sinyal yang diterima dengan sinyal yang akan dipancarkan akan saling bertabrakan. Sinyal selanjutnya akan dipancarkan melalui antena kepada base station.
Atasi Bahaya Radiasi dengan Sticker Ion Negative
Cara Pemesanan Klik Disini!
No comments:
Post a Comment